Wednesday, February 2

The Journeys of Love

9 tahun yang lalu..
Kau hanya teman bagiku, tempat tertawa dan bercerita
senda gurau kita bersama tanpa menimbulkan rasa
kerlingan bola mata mu kuanggap biasa
senyum indahmu tak lebih dari persahabatan yang tak berkata

7 tahun yang lalu..
bercerita dirimu tentang kehadiran sebuah rasa
raut parasmu menyampaikan bahagia yang tak hingga
tanpa mesti bertanya mengapa seolah berkata "aku ikut bahagia"

namun selubung hati mulai tersibak membuka
mencoba memunculkan sebuah makna


5 tahun yang lalu..
candamu, tawamu mulai kau berikan dihidupku
tetesan bening dari matamu pun kau bebankan dipundakku
kesedihan menjadi keseharian bersamaku
keluh kesah dan nelangsa menjadi sebuah menu baru
namun dibalik itu..aku terharu karena hanya pada diriku

3 tahun yang lalu..
aku mulai menjauh tuk berikan sedikit udara dihatimu
memberikan keleluasaan dalam berfikir untuk hidup yang baru
dimasuki sebuah rasa dari sebuah hati yang mendekatimu
sungguh ku tak ingin kau ragu untuk hati itu

1 tahun yang lalu..
sebuah hangat rindu tiba-tiba bersemilir syahdu
memenuhi pelosok ruang hati yang sekian lama beku
mematahkan segala bingkai yang pernah terbina
merobohkan sebuah pemisah yang bertahtakan persahabatan
tuk menggantikan dalam sebuah asa akan rasa yang terlupa dan pernah ada

0 tahun yang lalu..
aku berdiri disampingmu tuk memecah sebuah rindu
menggenggam tanganmu dan menyilahkan jiwamu bersandar diragaku
mengenang sebuah cerita lalu tentang senda gurau yang tak menimbulkan rasa
tentang kerlingan mata yang kuanggap biasa
tentang persahabatan yang mulai terlupa dan terkikis oleh sebuah rasa

dan tentang sebuah perjalanan....C I N T A

Notes :
Bertemu dengan mu adalah sebuah takdir bagiku
menjadi sahabatmu adalah pilihan ku
Namun, jatuh cinta kepadamu.... itu diluar kemampuanku

(mengutip dari seorang sahabat)

No comments: