Tuesday, October 5

Bulan ini aku merasakan takut kehilangannya? rasa cemburu, rasa marah, rasa bosan, rasa ini dan itu bercampur dalam benakku, aku merasa dia dekat disampingku, namun begitu jauh untuk kugapai. Obrolan siang dan malam, membuatku semakin dekat, semakin sayang namun aku tetap berharap dia akan menjadi pendamping hidupku.

Aku tak sanggup tuh berharap lagi, saat dia jauh ingin kudekap dalam dada, oh… entah apa yang ada di benakku sekarang, sulit aku berpikir, sulit aku menerka akankah takdir ini telah terukir sejak dulu, ataukan aku telah merubah takdir itu atas izinNya? Entahlah….

Aku tak tau apakah aku bisa menjadi pengganti hatinya yang kosong? apakah aku bisa mengganti pahatan nama seseorang dihatinya… aku tak sanggup menghapus itu, aku tak sanggup, saat ia bercerita tetang tambatan hatinya, terasa hati ini luka, terasa diri ini kecil….

Yang aku tau saat ini aku telah menyandarkan diri, mungkin aku orang yang tepat, mungkin juga aku orang jak akan dijadikan perbandingan dari kisah masa lalunya.

Ingin kurangkai sebuah Sastra disini:

Rinduku Rindumu

Cinta, cahaya jiwaku…
Aku telah datang…
Aku menjelma sebagai pengganti yang hilang
Kehilanganmu membuatku cemburu
Kehilanganmu membuatku berharap

Aku ingin….
Aku ingin menjadi pengantinya…
Namun mengapa…
Mengapa hati ini menjadi sedih..
Sedih saat engkau sebut dia…

Inikah aralku…
Inikah lukaku….
Aku merasa terbius cinta..
Aku merasa jauh darimu…
Kejauhan itu yang sekarang menghantuiku…

Aku terbebani oleh mimpiku…
Mimpi untuk membahagiakanmu…
Namun… aku tak mampu untuk itu….
Mungkin aku akan pergi…
Mungkin juga engkau akan pergi….

No comments: