Sunday, October 17

Kasih Terkenang…

kusisir malam dalam kesunyian dikehampaan kelam
kurentangkan kedua tangan, mencoba rebah diperaduan nan sepi
dilangit kamarku,
samar kutangkap bayang seraut wajah yang dulu warnai hari-hariku bersama cinta dan kasih terindah
namun masa ceria itu kini telah pudar,
terusung bersama keranda cinta matiku
Kasih……
berjuta harap diderma kudus do’aku,
disana engkau telah tunai bahagia abadi…
malam ini aku teramat merindukanmu…
rindu yang sampai membuat jasadku sukar tuk berdiri tegar
kuingin jumpa dengan dirimu meski itu hanya sebatas dalam bunga tidurku…
hanya keindahanmu yang kutemui kini disebalik cinta kita yang luruh menjadi serpih puing-puing takdir tak dapat dihindari
saat inipun kutak tahu bahagiakah aku dengan mahligaiku…?!
nyatanya bagiku semua tampak suram dan beku,
menangis dalam lara nan pilu
sungguh kutak ingin tambatkan hati ini pada dermaga manapun…
karena disini guratan namamu setia menghiasi lembar hatiku…
biarlah….
biarlah kulalui hidup ini keseorangan,
menepi direlung takdir Illahi
dalam mimpipun aku sendiri…
bias cinta kasih ini masih terang menyala untukmu,
meskipun engkau telah jauh pergi….

by_lembayung kelam.

No comments: