Tuesday, October 12

Dermaga

Tepian dermaga dalam saksi bisu
Kembali aku menjengukmu
Kenapa tak seindah malam-malam lalu
Tak seanggun desir angin menyapaku
Semua berubah jadi kengerian.

Laut yang dulu tenang
Sekarang garang menghempas tepian
Riak yang dulu berlagu indah
Saat ini tercipta menjadi
Amukan Gelombang

Dimana semua keindahan dermaga
Kemana semua kebahagiaan
Malam itu

Dulu,
Dermaga ini
Kudekap engkau wahai malam
Kukecup engkau duhai riak gelombang
Dan kubersandar diangin
Kelembutan

Dulu,
Aku tidak sendiri


7 Februari 2009
By. Syamsul Rizal

No comments: